Thursday, March 23, 2006

Renyah merdu swarane dalam aurora biji saga.


Alhamdulillah, akhirnya diajeng tampak juga. Ketika aku tengah meneruskan bacaan Memoar Jenderal M. Jusuf pada halaman 335, yang menceriterakan betapa sang Jenderal melakukan pembaharuan Arsenal dan peralatan tempur bagi prajurit Angkatan Laut. Dari sudut mata kok serasa ada yang tengah menatapi. Ketika tengok kanan, ternyata diajeng yang mengenakan busana bak biji saga tengah menunduk menuruni tangga warung Betty. Berkemeja merah dan gaun hitam dengan bersepatu hak tebal hitam bahkan sekali ini mengenakan stocking hitam transparan pula. Tatkala digodai oleh Beng-beng, tentunya terdengar suaranya yang renyah merdu pula. Dengan sepenuh rasa kangen kupandangi penampilannya itu, sesaat diajeng meneruskan perjalanan menuju ketempat kosannya. Entahlah, tetapi serasanya diajeng juga menatapku meski sejenak. Waktu saat itu 18:45. Subhanallah, kapan ya datang kesempatan buat berbincang lagi dengannya? Insyallah.

No comments: