Friday, March 16, 2007

Selagi panas mentari menyengat ubun2...


Selagi panas mentari menyengat ubun2, di jam 14.20 tampak Ajeng melintas cepat. Gerakan langkahnya yang ringan ditopang oleh sepasang sandal teple putih yang kian membuat tungkainya tampak bersinar. Bergaun hijau lurik bergaris lintang,. Agar terasa lebih sejuk dikenakannya kaus abu2. Rambutnya disanggul dan diikat seutas kain putih. Wuilih penampilan yang bersih ceria segar dan rona wajah yang mancur.
Selagi memandangi gerak langkahnya menuju K40. Dari belakang terdengar sapaan manis, "Bapaaaaakkkk." Ketika kutoleh tampak senyum mengembang Rina gadis cantik mungil berkaki indah Wonosobo bersama temannya Eva, gadis Cibadak yang mo pulang ke Cibadak.
Sejam kemudian Rina balik lagi lalu kami bincang2 sambil kutatapi tungkainya yang indah putih agak berbulu yang kularang jangan dicukur.
"Iya dong pak, nanti malahan tumbuh kasar. Tapi kenapa pak...?"
"Takut aja bapak, klo2 bulu yang kasar itu mencolok lubang hidung,"
"Walah bapaaaakkkk..." Kekehnya dengan tatapan malu2 kucing. Meeeooong.

No comments: